19.59

Pertemuan 10

Penelitian di bidang TIK


Intisari Perkembangan teknologi informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas. Perkem-bangan teknologi informasi memper-lihatkan bermunculannya berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada teknologi ini, seperti e-government, e- commerce, e-education, e-medicine, e-e-laboratory, dan lainnya, yang kesemuanya itu berbasiskan elektronika.
PendahuluanTeknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global.Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi informasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Kemudian untuk profesi seperti sains, teknologi, perdagangan, berita bisnis, dan asosiasi profesi. Sarana kerjasama antara pribadi atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok yang lainnya tanpa mengenal batas jarak dan waktu, negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor lainnya yang dapat menghambat bertukar pikiran.Perkembangan Teknologi Informasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, dari kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik. Dan sekarang ini sedang semarak dengan berbagai huruf yang dimulai dengan awalan eseperti e-commerce, e-government, e-education, e-library, e-journal, e-medicine, e-laboratory, e-biodiversitiy, dan yang lainnya lagi yang berbasis elektronika.
Evolusi Ekonomi Global Sampai dua ratus tahun yang lalu ekonomi dunia bersifat agraris dimana salah satu ciri utamanya adalah tanah merupakan faktor produksi yang paling dominan. Sesudah terjadi revolusi industri, dengan ditemukannya mesin uap, ekonomi global ber-evolusi ke arah ekonomi industri dengan ciri utamanya adalah modal sebagai faktor produksi yang paling penting. Menjelang peralihan abad sekarang inl, cenderung manusia menduduki tempat sentral dalam proses produksi, karena tahap ekonomi yang sedang kita masuki ini berdasar pada pengetahuan (knowledge based) dan berfokus pada informasi (information focused). Dalam hal ini telekomunikasi dan informatika memegang peranan sebagai teknologi kunci (enabler technology).Kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi begitu pesat, sehingga memungkinkan diterapkannya cara-cara baru yang lebih efisien untuk produksi, distribusi dan konsumsi barang dan jasa. Proses inilah yang membawa manusia ke dalam Masyarakat atau Ekonomi Informasi. Masyarakat baru ini juga sering disebut sebagai masyarakat pasca industri.Apapun namanya, dalam era informasi, jarak fisik atau jarak geografis tidak lagi menjadi faktor dalam hubungan antar manusia atau antar lembaga usaha, sehingga jagad ini menjadi suatu dusun semesta atau “Global village?. Sehingga sering kita dengar istilah “jarak sudah mati” atau “distance is dead” makin lama makin nyata kebenarannya.
Penelitian Teknologi Informasi (TI) cukup berbeda dengan penelitian di bidang sosial kemasyarakatan. Umumnya penelitian TI tidak mempunyai metodelogi yang jelas, tidak ada pembuatan kuesioner, tidak ada pengolahan data dan hanya sedikit yang mencakup analisa hasil. Penelitian di bidang TI, bisa mencakup beberapa jenis penelitian termasuk:

1. Penelitian Murni TI: Penelitian jenis ini merupakan penelitian yang berusaha
memecahkan permasalahan-permasalahan yang muncul terkait bidang TI dengan mencari solusi-solusi yang bersifat fundamental. Umumnya penelitian ini banyak berkecimpung mempelajari teori-teori yang ada untuk dapat mengembangkan teori-teori fundamental terkait lainnya. Beberapa penelitian yang bisa termasuk di dalam cakupan ini antara lain pengembangan:
* Metodologi pengembangan sistem informasi
* Metodologi pembuatan data warehouse
* Metode-metode data mining/soft-computing
* Konsep jaringan
* Metode searching
* Teori Optimasi
* Metode Pemilihan Variabel
* Sistem keamanan jaringan
* Metode enkripsi dekripsi
* Bahasa pemrograman
* Metode penyimpan data
* Metode pengolahan citra
* Metode pengenalan pola
* Among others
2. Penelitian Terapan TI: Penelitian terapan di bidang TI lebih mengacu pada penelitian yang memanfaatkan teori atau metode, yang telah dikembangkan orang lain dalam cakupan penelitian murni TI, di dalam pengembangan penelitian lanjutan. Beberapa penelitian yang bisa dimasukkan di dalam cakupan penelitian ini antara lain pengembangan:
* Sistem kontrol berbasis soft-computing
* Hardware yang menerapkan metode penyimpanan data baru
* Metode analisa kedokteran berbasis soft-computing
* Penelitian yang membandingkan antara teori/metode
* Sistem operasi yang berbasis open source
* Sistem database dengan sistem indexing data baru
* Metode peningkatan efektifitas jaringan berbasis data mining
* Sistem pencarian dengan metode searching baru
* Word processing dengan metode spell checker baru
* Sistem database dengan metode penyimpan data baru
* Aplikasi pengolahan citra dengan metode pengolahan baru
* Aplikasi pemodelan data yang mengakomodasi metode baru
* Program-program (DLL atau JSP) untuk metode tertentu
* Bioinformatics dan Biomedik
* Penerapan Metode TI di Bidang Lain (Ekonomi, Sosial dll)
* Among others
3. Penelitian Pengembangan Sistem: Sistem yang dimaksud di sini merefer pada sistem yang dapat dipergunakan langsung oleh pengguna seperti sistem informasi dan sistem jaringan. Penelitian jenis ini umumnya berusaha menerapkan berbagai teori atau metode yang telah dikembangkan baik dalam cakupan penelitian murni maupun penelitian terapan seperti sistem database, bahasa pemrograman, konsep jaringan dan lain-lain. Penelitian yang tercakup umumnya mencakup pengembangan sistem untuk tujuan perorangan/komunitas tertentu seperti pengembangan:
* Sistem informasi keuangan
* Sistem pakar
* Sistem pendukung keputusan
* Sistem data warehouse
* Sistem digital library
* Sistem mobile dictionary
* Sistem jaringan berbasis open source
* Among others

Dibandingkan dengan penelitian murni dan terapan bidang TI, penelitian jenis ini sekarang ini kelihatannya masih lebih banyak diminati oleh mahasiswa TI Indonesia dalam proses penyelesaian kegiatan belajar mereka. Penelitian jenis ini juga sudah jelas tata cara pelaksanaannya, karena metodologi pengembangan sistem umumnya sudah pernah diusulkan dalam tahapan penelitian murni.
4. Penelitian Terkait Penggunaan dan Manajemen TI: Belakangan ini, dengan berkembangnya penerapan TI di masyarakat, keilmuan tentang efektivitas penggunaan dan keilmuan di bidang manajemen TI juga semakin berkembang. Penelitian terkait dengan keilmuan-keilmuan tersebut juga banyak dilakukan. Walaupun masih dalam ruang lingkup TI, penelitian jenis ini mungkin lebih banyak dikaitkan dengan penelitian bidang sosial kemasyarakatan, karena yang menjadi objek penelitian biasanya adalah user/pengguna TI, administrator TI atau provider TI. Sehingga kemungkinan untuk menerapkan metodologi penelitian seperti halnya penelitian di bidang sosial kemasyarakatan sangat besar.

19.38

Pertemuan 5

Bila dilacak ke belakang, terdapat beberapa tonggak
perkembangan teknologi yang secara nyata memberi
sumbangan terhadap eksistensi TIK saat ini. Pertama adalah
temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875.
Temuan ini kemudian ditindaklanjuti dengan penggelaran
jaringan komunikasi dengan kabel yang melilit seluruh daratan
Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel
komunikasi trans-atlantik. Inilah infrastruktur masif pertama
yang dibangun manusia untuk komunikasi global. Memasuki
abad ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terealisasi
transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio AM yang
pertama (Lallana, 2003:5). Komunikasi suara tanpa kabel
segera berkembang pesat, dan kemudian bahkan diikuti pula
oleh transmisi audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran
televisi pada tahun 1940-an. Komputer elektronik pertama
beroperasi pada tahun 1943, yang kemudian diikuti oleh
tahapan miniaturisai komponen elektronik melalui penemuan
transistor pada tahun 1947, dan rangkaian terpadu (integrated
electronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi
elektronika, yang merupakan soko guru TIK saat ini,
mendapatkan momen emasnya pada era perang dingin.
Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok
Timur (eks Uni Sovyet) justru memacu perkembangan teknologi
elektronika lewat upaya miniaturisasi rangkaian elektronik untuk
pengendali pesawat ruang angkasa maupun mesin-mesin
perang. Miniaturisasi komponen elektronik, melalui penciptaan
rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor.
Mikroprosesor inilah yang menjadi ‘otak’ perangkat keras
komputer, dan terus berevolusi sampai saat ini.
Di lain pihak, perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat
mulai diimplementasi-kannya teknologi digital menggantikan
teknologi analog yang mulai menampakkan batas-batas
maksimal pengeksplorasiannya. Digitalisasi perangkat
telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan perangkat
komputer yang dari awal merupakan perangkat yang
mengadopsi teknologi digital. Produk hasil konvergensi inilah
yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas
infrastruktur telekomunikasi dan komputasi inilah kandungan isi
(content) berupa multimedia, mendapatkan tempat yang tepat
untuk berkembang. Konvergensi telekomunikasi-komputasimultimedia
inilah yang menjadi ciri abad ke-21, sebagaimana
abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi industri
menjadikan mesin-mesin sebagai pengganti ‘otot’ manusia
maka revolusi digital (karena konvergensi telekomunikasikomputasi-
multimedia terjadi melalui implementasi teknologi
digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau
setidaknya meningkatkan kemampuan) ‘otak’ manusia.
Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics)
untuk maksud yang kurang lebih sama dengan TIK yang kita
kenal saat ini. Encarta Dictionary mendeskripsikan telematics
sebagai telecommunication+informatics (telekomunikasi +
informatika) meskipun sebelumnya kata itu bermakna science
of data transmission. Pengolahan informasi dan
pendistribusiannya melalui jaringan telekomunikasi membuka
banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidang
kehidupan manusia, termasuk bidang pendidikan. Ide untuk
menggunakan mesin-belajar, membuat simulasi proses-proses
yang rumit, animasi proses-proses yang sulit dideskripsikan,
sangat menarik minat praktisi pembelajaran. Tambahan lagi,
kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak terkendala
waktu dan tempat, juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan
dengan itu mulailah bermunculan berbagai jargon berawalan e,
mulai dari e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, elibrary
dan sebagainya. Awalan e- bermakna electronics yang
secara implisit dimaknai berdasar teknologi elektronika digital.

15.30

Pertemuan 4

SMPN 1 Denpasar adalah salah satu sekolah yang terkenal diBali bahkan didunia. SMPN1 Denpasar adalah tempat saya sekolah. Sekolah ini sangat bersih,indah,asri,dan nyaman,walau terkadang saya kurang senang dengan suasana belajar yang suka ribut dan juga sekolah ini ditengah kota. Walaupun sangat terkenal pasti ada saja beberapa kekurangan yang ada ,seperti bangunan yang kurang memadai (karena sudah lama), halaman yang terkadang kurang bersih dan lain-lain. Guru-guru di SMPN 1 Denpasar sangat ramah saking ramahnya guru-guru disini sangat memperhatikan muridnya dari kebersihan, kedisiplinan, dan mata pelajaran

19.13

Pertemuan 3

Komputer adalah seperangkat alat yang digunakan manusia untuk membantu pekerjaannya, seperti membuat dokumen, koran, tugas,menggambar,mengetik, mendengarkan musik, mengirim e-mail,dan lain-lain. Dari zaman ke zaman perkembangan komputer semakin membuat penggunanya semakin tertarik untuk mempelajarinya contohnya dari komputer menjadi laptop, dari Ms. 98 berkembang menjadi Ms. Xp dan berkembang lagi menjadi Ms. Vista (pada tahun ini) dan terus akan berkembang. Itu menunjukkan bahwa perkembangan komputer tidak pernah akan habis dan terus akan berkembang. Sekarang dengan adanya peralatan komputer yang akan membantu pekerjaan manusia maka, pekerjaan manusia akan lebih mudah, akan menghemat waktu,menghemat biaya, menghemat energi. Jadi dengan adanya komputer maka kita akan merasa sangat terbantu. . . . . .

19.13

Pertemuan 2

Nama saya Ni Made Widya Premaiswari. . . . . . . Saya salah satu siswa kelas 7b di SMPN 1 Denpasar. Dulu saya sekolah di SD 4 Ubung Kaja. . . . .Saya berambut pendek, lutttttvuuu,immmmudhh, dan ga suka diganggu am orang , apalagi am orng yg g dikenal, saya pling berenag,memasak. Kalo ad orang yang susah bkanny ringanin, tapi q malah nambah susahin orang.Terkadang teman" saya sangat senang dg saya karena saya terkdang suka mmbantu dan mmberi nasehat yng baik .Saya pling ska am Indonesia yang asri. Lautny yng indh dan wisata bahari yng menarik. Tapi sayang kini banyak sekali masyarakat yng kurang sdar akan pentingny kebersihan. Terkadang walau tdk hujn banjirny. Saya suka makan rujak, tipat, and so on (yang penting halllal). Saya beragama Hindu. Saya berumur 12 thn. Saya lahir dgan slamat tgl 23 februari. Ketika saya masih duduk dibangku SD saya sempat meraih juara 2 silat di SMP4. Saya sangat bangga, karena saya tidak terlalu yakin kalau saya mendapat juara. Walaupun saya mendapat juara 2, tetapi saya sudah merasa senang, walaupun lawan saya sudah sempat dibawa ke mobil ambulance, karena pada saat itu lawan saya sesak nafas.Saya sangat bangga dg guru yang mengajar saya sampai bsa membuat saya menang. Saya merasa masuh berhutang sesuatu kepadanya. Dialah guru silat saya yang mngajar dan membimbing saya. . . . . . .





SEKIAN DARI SAYA. . . . . .